KOMPAS.TV- Komite Nasional Kecelakaan Transportasi (KNKT) mengimbau masyarakat lebih waspada. <br /> <br />"Masyarakat harus peduli dengan kondisi perusahaan dan busnya sebelum menggunakannya, maka harus perhatikan 3 hal sebelum menyewa bus, Tegas Ahmad Wildan, Investigator Senior KNKT <br />Dilansir dari Otomotifnet.gridoto.com, 14 Mei 2024. <br /> <br />Tips dari KNKT untuk Memilih Bus Pariwisata <br /> <br /> <br />1.Legalitas Perusahaan Bus Pariwisata <br /> <br />Wildan bilang, minta ke perusahaan Kartu Pengawasan yang asli, bukan salinan. <br /> <br />2.Bus Laik Jalan <br /> <br />Masyarakat diimbau untuk mengecek buku uji kendaraan perusahaan atau PO. Bus pariwisata. <br /> <br />3.Sopir yang Sesuai Aturan <br /> <br />Wildan kembali menegaskan, penyewa diimbau melihat surat tugas dan SIM sesuai dengan jenis kendaraannya. Diketahui untuk bus wajib memiliki SIM B1 atau B2. <br /> <br />Nah, bila PO. Bus pariwisata tidak dapat menunjukan hal tersebut maka sebaiknya jangan dipilih, pungkas Wildan. <br /> <br />Baca Juga Sopir Bus Maut Subang Jadi Tersangka, Polisi Beberkan Fakta Barunya di https://www.kompas.tv/video/507298/sopir-bus-maut-subang-jadi-tersangka-polisi-beberkan-fakta-barunya <br /> <br />Editor Video: Joshua Victor <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/507399/penting-tips-dari-knkt-untuk-menyewa-bus-pariwisata-sinau
